Peraturan Yang Berlaku Di Arena Sabung Ayam Thailand

Peraturan Yang Berlaku Di Arena Sabung Ayam Thailand

Assosiasi pengembangan dan konsevasi ayam asli (Native Chicken Conservation and Development Association) Thailand adalah yang memperkenalkan aturan baru adu ayam di Thailand. Perkenalan pertama peraturan tersebut saat diadakannya kompetisi adu ayam di Thailand dari 11 negara dengan 26 ayam sabung.

Dengan peraturan baru tersebut, sekarang ini ayam sabung pecundang yang sudah kalah diizinkan untuk bertempur lagi di lain waktu, tidak seperti sebelumnya berakhir dan tidak bisa main lagi.

Dhanin Chearavanont, presiden Charoen Popkhand Group, salah satu produsen pakan unggas terbesar di dunia, mendukung dan mendorong diterapkannya peraturan baru sabung ayam laga tersebut.
Beberapa hal penting dalam peraturan sabung ayam laga Thailand

  • Ayam sabung diizinkan bertarung di kelasnya masing-masing mulai dari berat badan 6,38 pounds sampai kelas berat di atas 8,77 pound.
  • Pemasangan paku logam mematikan di kaki dan pisau cukur di sayap dilarang.
  • Penggunaan obat-obatan steroid, stimulan dan depresi dilarang
  • Kompetisi adu ayam dinyatakan berakhir dan dihentikan jika ayam lari tiga kali berturut-turut, atau posisinya sudah goyah/tidak mampu melawan, menderita patah tulang, kehilangan penglihatan pada satu mata, atau pendarahan terus menerus akibat luka.
  • Pertandingan adua ayam berlangsung lima putaran setiap 15 menit, hakim/wasit mulai memberikan poin setelah dua putaran/babak.
  • Dalam tiga menit jeda, pelatih membasahi ayam sabung mereka, membersihkan tenggorokan ayam dengan bulu ekor untuk membersihkan lendir, membersihkan darah dan lainnya untuk meyegarkan ayam.
  • Perjudian dilarang.
  • Untuk mendapatkan uang pemilik dapat melelang ayamnya setelah pertarungan, penghasilan sampai dengan $ 600 (Rp sekitar 6 juta).

Menyimak peraturan sabung ayam laga thailand tersebut, itu sudah dipraktekkan di ayam laga bangkok, dengan jeda umumnya 5 menit.  Kecuali sabung ayam laga di Bali yang masih menggunakan taji buatan dari pisau atau benda tajam lainnya yang masih tergolong jenis adu ayam berdarah dan mematikan.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Exit mobile version